Sherwyn Sarabi "Einstein kecil"

Sherwyn Sarabi "Einstein kecil", baru berusia 4 tahun memiliki IQ 160, IQ yang tidak lazim di usia anak sebayanya.

Bocah berumur 4 tahun ini pantas mendapat julukan Einstein kecil, hal tersebut karena anak yang bernama Sherwyn Sarabi ini memiliki IQ 160 pada usia 4 tahun. Tentunya angka ini sangat jauh diatas rata-rata IQ anak seusianya.

Dilansir dari news, Sherwyn dapat bicara pertama kali pada usia sepuluh bulan. Ketika dirinya berusia 20 bulan, ia bisa berbicara dengan kalimat penuh. Bahkan pada saat ulang tahun keduanya, Sherawyn sudah belajar mengidentifikasi setiap negara di dunia.

Tak hanya itu, Sherwyn juga bisa mengenali dan membaca hingga 500 kata, menjelaskan nama dan fungsi organ utama dalam tubuh manusia, mengidentifikasi beragam bentuk, dan menjelaskan ilmu tentang vulkanologi dan astronomi.

Melihat kemampuan tersebut, maka Sherwyn didaftarkan menjadi anggota Mensa saat berusia tiga tahun.

“Sherwyn bersekolah sejak usia tiga tahun, dua tahun lebih cepat dari anak lainnya. Ia juga sudah mempelajari materi untuk anak usia delapan dan sembilan tahun. Sherwyn memiliki kecerdasan yang luar biasa dan sangat berbakat dengan kosa kata dari seluruh dunia,” tutur psikolog pendidikan, dr Peter Congdon.

Tak hanya itu, sang dokter juga menambahkan, kematangan mental Sherwyn pun seperti anak berusia delapan tahun sembilan bulan. Sementara itu, sang ibu Amanda Sarabi mengaku kalau anaknya merupakan anak yang sehat, bahagia, dan suka berbicara.

“Dia menanyakan segala sesuatu dan aku berusaha sebaik mungkin menjawab sesuai dengan pengetahuanku. Ia sudah membaca lebih dari 190 buku ensiklopedia favoritnya,” ungkap tutur Amanda.

Skor IQ Sherwyn sama dengan Agnijo Banerjee, bocah berumur 12 tahun dari Dundee yang tahun ini berhasil melewati ujian Matematika dengan estimasi waktu empat tahun lebih cepat. Agnijo dianggap sebagai anak paling muda di Skotlandia yang bisa melewati ujian tersebut.

Di Mensa, Sherwyn bergabung dengan anak-anak jenius lain di antaranya Shrinidhi Prakash yang sukses menjuarai kejuaraan scrabble tingkat dunia. Kemudian, Josh Altman dari London Utara yang menjadi juara kelima lomba catur tingkat dunia di mana Altman didaulat sebagai peserta termuda. Ia rutin mengalahkan pemain catur dewasa dan memenangkan lebih dari 50 medali dan piala.