Sunday, July 20, 2014

Arti Sebuah Jam Tangan Bagi Pria

Para pria yang selalu memperhatikan style tidak lepas dari jam tangan, tak tanggung jam tangan yang digunakan para pria menjadikan cermin dari gaya hidupnya.

Perkembangan zaman saat ini telah membuka lebih banyak ruang bagi pria untuk merepresentasikan dirinya secara lebih ekspresif. Perputaran tren mode kini memang ditunjang oleh teknologi yang bisa menjadi asupan pria untuk mengenal lebih jauh apa-apa saja yang sedang menjadi tren saat ini. Namun sebelum berbicara mengenai tren mode, ada baiknya seorang pria memahami nilai dasar dari penampilan yang sesuai bagi dirinya. Bicara soal penampilan, maka akan berkaitan dengan impresi. Tentu saja, saat pria ingin menciptakan tampilan yang terlihat klasik dan elegan misalnya, maka ia harus mengetahui detail apa saja yang harus ia kenakan.
Selain pakaian dan sepatu, jam tangan merupakan salah satu yang wajib untuk diperhatikan pria bila ingin membuat penampilannya memiliki nilai lebih. Jam tangan bukanlah sebuah aksesoris belaka. Bila seorang pria mengerti makna sebuah jam tangan, maka ia akan menemukan esensi sekaligus estetika yang ada di dalamnya. Beberapa pria malah menilai jam tangan sebagai item paling penting yang harus dikenakan saat bertemu dengan orang lain atau menghadiri momen penting. Bagaimana dengan Anda?
Sudut pandang pria terhadap jam tangan memang bervariasi. Ada yang memakainya sebagai penunjuk waktu, sampai penunjuk status sosial. Jika Anda memiliki kantung tebal, tak ada salahnya untuk memboyong sebuah jam tangan mewah yang harganya setara dengan satu supercar. Di sinilah lantas terjadi pergeseran nilai sebuah jam tangan itu sendiri. Tanpa harus bernilai miliaran, ada jam tangan lain yang memiliki desain begitu elegan namun harganya ramah dengan kocek Anda.
Sebut saja Uniform Wares, produsen jam tangan asal Inggris yang kini sedang menjadi sorotan di dunia mode pria sejak pertama kali diluncurkan tahun 2009. Apa yang membuat Uniform Wares menjadi tersohor sebagai kreator jam tangan adalah desain dan spirit modernisme yang dihembuskan dalam setiap produknya. Di antara sekian banyak koleksi jam tangan yang menggunakan teknologi Swiss untuk rancangannya, terdapat dua model yang sangat menggiurkan mata.
Seri 104 besutan Uniform Wares adalah serangkaian koleksinya yang mengusung spirit urban dan modernisme sesungguhnya. Tetapi yang menarik justru siluet minimalis pada serial 104 ini terinspirasi dari kreasi jam tangan di Inggris di masa abad pertengahan. Tak mengherankan bila nuansa retro pada jam tangan ini berpadu secara apik dengan gaya modern yang memang menjadi tema utama Uniform Wares. Anda tidak akan menemukan banyak detail dari jam tangan ini, namun simpel bukan berarti apa adanya. Koleksi 104 ini dibuat menggunakan bahan-bahan premium serta dilengkapi dengan mesin berteknologi Swiss yang paling unggul dalam urusan ketepatan.
Koleksi 104 milik Uniform Wares ini memang tepat disandingkan dengan Anda yang begitu dinamis dalam kesehariannya. Dengan strap yang terbuat dari karet dan lingkar jam terbuat dari PVD (Physical Vapor Deposition) sangat eye catchy, ringan, dan tentu saja nyaman saat dikenakan. Dalam suasana indoor atau outdoor, seri 104 buatan Uniform Watch ini memang layak untuk menemani aktivitas Anda dengan segala kondisi yang ada.
Sementara itu, menengok serial 351 buatan Uniform Wares, Anda akan bertemu dengan desain jam tangan yang merupakan paduan antara kemewahan dengan modernisme. Uniform Wares masih ingin menjajal kreativitasnya dengan merancang jam tangan bermaterial PVD, dilengkapi dengan detail-detail dial minimalis, serta strap kulit berwarna selaras dengan dial yang terbuat dari kulit sapi muda. Tampilan seri 351 lebih eksklusif dan elegan, cocok untuk dikenakan dalam momen yang lebih formal, atau saat menghadiri meeting bersama klien penting untuk menambah impresi dan kredibilitas Anda. Time is the most precious thing in life. It influences every single moment and everything we do... To manage time is to manage life!

Saturday, July 19, 2014

Polri Menutup Jakarta Saat Rekapitulasi Pengitungan Suara

Untuk mengamankan kota Jakarta Pihak kepolisian akan menutup jakarta untuk menjaga dari demonstran atau perusuh demi menjaga situasi kondusif jelang pengumuman hasil pemilihan umum.

Untuk menjaga kekondusifan Jakarta pada saat rekapitulasi penghitungan perolehan suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, Mabes Polri menegaskan akan menyekat Jakarta untuk mencegah gelombang massa.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Irjen Ronny Sompie, mengatakan pihaknya sudah menempatkan aparatnya di pintu masuk ke Jakarta dari arah Jawa Barat dan Banten.
"Kita juga berupaya menyekat dan mencegah bergeraknya massa dari tempat di luar Jakarta ke arah Jakarta. Oleh karena itu, di wiayah Jawa Barat kita sudah menempatkan di tujuh titik untuk penyekatan massa dan dari arah Banten kita sudah menempatkan di tiga titik untuk mencegah massa agar tidak datang," kata Sompie di warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (19/7/2014).
Sompie mengatakan dalam rangka pengamanan rekapitulasi tingkat nasional pada 20-22 Juli, pihaknya akan menerjunkan ribuan anggotanya ditambah dengan anggota TNI.
Pengamanan paling ketat akan diberikan di KPU. Jika hasil rekapitulasi digugat, maka Polri akan mengkonsentrasikan pengamanannya di Mahkamah Konstitusi.
"Tempat yang paling rawan tentunya kantor KPU pusat yang memang kita lakukan pengamanan, apabila nanti berlanjut setelah atau pascapengumuman tersebut akan berlanjut ke MK tentu MK menjadi tempat yang paling rawan yang harus diberikan pengamanan. Polri sudah menyiagakan 254.088 anggota Polri dibantu 23 ribu anggota TNI yang sudah 'insert' bersama-sama dengan kawan-kawan kami di masing-masing Polda maupun Polres apalagi di Polda Metro Jaya," kata Sompie.
Walau demikian, Sompi mengaku pihaknya memprediksi Jakarta akan tetap aman karena sudah mendapat informasi bahwa kedua pasngan calon tidak akan datang ke KPU. Selain itu, kata Sompi, para peserta Pemilu juga mengatakan tidak ada pengerahan massa untuk datang ke KPU pada saat rekapitulasi tingkat nasional itu.